Daerah
Nelayan Dikabarkan Hilang di Perairan Morotai Ditemukan Selamat

SOROTAN KATA – Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ternate, Maluku Utara (Malut), menyatakan seorang nelayan bernama Fahmi Daiyan (28 tahun) yang hilang di perairan Pulau Morotai sejak 28 Juli 2024 telah ditemukan dalam kondisi selamat.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Ternate, Fathur Rahman, ketika dihubungi pada Selasa, menjelaskan bahwa Tim SAR Gabungan pada 30 Juli 2024 mendapat informasi dari Kepala Desa Totodoku bahwa korban telah ditemukan oleh nelayan Desa Tolonuo.
Tim kemudian bergerak menuju perairan Tanjung Dehagia dan menemukan korban bersama nelayan Desa Tolonuo pada koordinat 1°59’5.96″U / 128°14’1.05″T, jarak 6.50 NM, radian 282.90°. Korban dalam kondisi selamat dan dievakuasi menuju Desa Totodoku untuk diserahkan kepada pihak keluarga.
Menurut keterangan korban, kejadian tersebut disebabkan oleh perahu yang kehabisan bahan bakar sehingga hanyut ke perairan Tobelo.
Unsur yang terlibat dalam pencarian ini termasuk USS Morotai Lanal Morotai, Polair Res Morotai, Babinsa Desa Totodoku, BPBD Kabupaten Pulau Morotai, Pemerintah Desa Totodoku, masyarakat Desa Totodoku, nelayan Desa Tolonuo, dan keluarga korban.
Kronologis kejadian dimulai pada 28 Juli 2024 sekitar pukul 18.00 WIT, ketika korban pergi melaut menggunakan satu unit bodi fiber dengan mesin 15 PK berwarna biru di perairan Desa Totodoku, Pulau Morotai. Rutinitas korban biasanya pulang dari melaut setiap pukul 04.00 WIT, namun sampai 29 Juli 2024 pukul 10.00 WIT, korban belum kembali.
Karena itu, kata Fathur Rahman, pihak keluarga berusaha melakukan pencarian namun belum menemukan korban sehingga meminta bantuan SAR. Tidak kembalinya korban Fahmi Daiyan dari melaut membuat warga Desa Totodoku bersama Tim SAR Gabungan melakukan pencarian hingga sore hari.
Setelah mendapat laporan kejadian tersebut, Tim Rescue USS Morotai bergerak menuju lokasi kejadian dengan menggunakan rubber boat untuk melakukan pencarian. Hari ini, korban telah ditemukan dalam kondisi selamat.***
Daerah1 tahun agoBulan Depan Insentif Imam, Syara dan Pendeta di Kota Tidore Dibayarkan
Daerah1 tahun agoKetua Organda Tidore Kecam Tindakan Premanisme Diduga Dilakukan Tim SAMADA di Mareku
Daerah9 bulan agoASN Kota Tidore Kepulauan Mulai Konsolidasi Dukung Aksi Tuntutan DBH ke Pemprov Maluku Utara
Daerah7 bulan agoKelurahan Mareku Hadirkan Inovasi Pelayanan Publik Berbasis Teknologi
Berita5 bulan agoSegera Terbit Buku Berjudul Tanpa Tidore, Indonesia Tidak Ada Pilar Timur dari Sabang Sampai Merauke
Berita11 bulan agoPengembangan Ekonomi Kreatif di Kota Tidore, Ketua Gekrafs dan Dinas Pariwisata Gelar Audiensi dengan Kemenparekraf
Daerah5 bulan agoDisdukcapil Tidore: Hoax soal Rekomendasi Wali Kota dalam Layanan Kependudukan
Daerah4 bulan agoTerus Promosikan Sektor Pariwisata, Pemkot Tidore Gelar Camping Ground di Pulau Maitara











