Nasional
Banjir di Aceh Tenggara, Kemensos Dirikan Dapur Umum

SOROTAN KATA – Kementerian Sosial (Kemensos) menjamin pemenuhan kebutuhan dasar bagi warga terdampak banjir di Aceh Tenggara setelah diberlakukannya Surat Keputusan (SK) Tanggap Darurat atas bencana tersebut.
Tak menunggu lama, Kemensos segera mendirikan dapur umum setelah SK itu diberlakukan.
“Atas perintah Mensos Saifullah Yusuf (Mensos Gus Ipul), kami langsung mendirikan dapur umum sejak hari Minggu kemarin, setelah Pj Bupati mengeluarkan SK tanggap darurat,” kata Plt. Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam, Masryani Mansyur, di Jakarta pada Senin, 14 Oktober 2024.
Ia menjelaskan, dapur umum akan memenuhi kebutuhan makan korban banjir sebanyak tiga kali sehari, dengan total 3.283 orang yang akan dilayani. Jumlah ini dapat ditambah sesuai kebutuhan.
Selain penyediaan makanan, Kemensos juga telah mengirimkan berbagai bantuan untuk korban banjir di Aceh Tenggara, termasuk 200 paket pakaian anak, 200 paket pakaian dewasa, dan 200 paket perlengkapan keluarga.
Kemensos juga menyalurkan 200 paket pakaian anak-anak, 150 kasur, 50 selimut, 200 tenda gulung, 10 unit tenda portabel, serta 1 unit tenda serbaguna.
“Seluruh bantuan kami ambil dari Gudang Sentra Insyaf di Medan dan semuanya telah disalurkan pada Minggu, 13 Oktober 2024 kemarin. Jika ada yang kurang, akan segera kami susulkan,” tambahnya.
Masryani juga menyebutkan bahwa Kemensos telah melakukan asesmen terhadap kerusakan yang terjadi akibat banjir tersebut.
Banjir yang melanda Aceh Tenggara sejak Kamis (10/10) telah merendam 13 kecamatan. Pj Bupati Aceh Tenggara juga telah mengeluarkan Surat Pernyataan Bencana bernomor: 300.2/22.1/2024.
Banjir ini tidak hanya merendam ribuan rumah warga, tetapi juga menyebabkan 4 orang meninggal dunia.***
Daerah1 tahun agoBulan Depan Insentif Imam, Syara dan Pendeta di Kota Tidore Dibayarkan
Daerah1 tahun agoKetua Organda Tidore Kecam Tindakan Premanisme Diduga Dilakukan Tim SAMADA di Mareku
Daerah9 bulan agoASN Kota Tidore Kepulauan Mulai Konsolidasi Dukung Aksi Tuntutan DBH ke Pemprov Maluku Utara
Daerah7 bulan agoKelurahan Mareku Hadirkan Inovasi Pelayanan Publik Berbasis Teknologi
Berita5 bulan agoSegera Terbit Buku Berjudul Tanpa Tidore, Indonesia Tidak Ada Pilar Timur dari Sabang Sampai Merauke
Berita11 bulan agoPengembangan Ekonomi Kreatif di Kota Tidore, Ketua Gekrafs dan Dinas Pariwisata Gelar Audiensi dengan Kemenparekraf
Daerah5 bulan agoDisdukcapil Tidore: Hoax soal Rekomendasi Wali Kota dalam Layanan Kependudukan
Daerah4 bulan agoTerus Promosikan Sektor Pariwisata, Pemkot Tidore Gelar Camping Ground di Pulau Maitara











