Sistem Kelistrikan di Daerah Banjir Bandang Kota Ternate Telah Dipulihkan

SOROTAN KATA – PT PLN (Persero) Unit Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) bergerak cepat untuk memulihkan sistem kelistrikan di Kelurahan Rua, Kecamatan Pulau Ternate, yang terdampak banjir bandang yang menewaskan belasan warga.

General Manager PLN UIW MMU, Awat Tuhuloula pada Minggu, 25 Agustus 2024 menyatakan, bencana alam tersebut menyebabkan gangguan pada jaringan listrik, sehingga aliran listrik ke sejumlah rumah warga di Maluku Utara terputus.

“Saat bencana terjadi, sistem kelistrikan juga terdampak. Kami segera menginstruksikan petugas yang bersiaga selama cuaca ekstrem untuk turun ke lokasi,” kata Awat.

Melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Ternate dan ULP Kota Ternate Selatan, PLN menurunkan timnya ke lokasi terdampak banjir bandang.

Tim tiba di lokasi pada hari yang sama dan segera menganalisis dampaknya. Beberapa infrastruktur kelistrikan, termasuk tiang Jaringan Tegangan Menengah (JTM), rusak, dan beberapa tiang lainnya roboh.

“Petugas berupaya keras untuk memulihkan sistem kelistrikan di daerah tersebut. Prioritas kami adalah memastikan agar layanan listrik kepada pelanggan kembali normal 100% secara bertahap,” terang Awat.

Sementara itu, Manager PLN UP3 Ternate, Kurniawan Fitrianto, menyampaikan bahwa pihaknya telah mengerahkan seluruh sumber daya yang tersedia untuk mempercepat proses pemulihan listrik.

Sebanyak 10 personel dikerahkan ke Kelurahan Rua untuk memperbaiki jaringan dan memastikan pasokan listrik kembali normal secepat mungkin.

Hingga saat ini, PLN telah memulihkan listrik untuk 995 dari 1351 pelanggan dan 14 dari 19 gardu distribusi yang terdampak di lokasi bencana, dengan persentase pemulihan mencapai 73%.

“Kami juga terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan proses pemulihan berjalan lancar dan segera selesai,” ujar Kurniawan Fitrianto.

Ia juga mengucapkan terima kasih atas kesabaran dan pengertian masyarakat selama proses pemulihan.

“Kami akan terus bekerja keras agar aliran listrik sepenuhnya normal kembali,” tambahnya.

PLN UP3 Ternate mengimbau masyarakat untuk memperhatikan instalasi listrik di rumah masing-masing, menjaga jarak, dan mematikan listrik saat banjir mencapai level bahaya.

Pelanggan juga diharapkan tetap waspada dan berhati-hati selama masa pemulihan.

Jika menemukan potensi bahaya seperti kabel listrik yang putus atau tiang yang miring, warga diharapkan segera melaporkannya ke PLN melalui Contact Center 123 atau aplikasi PLN Mobile.***