SOROTAN KATA – Pekan Budaya Kota Rempah Tahun 2024 di Kota Tidore Kepulauan, yang bertemakan “Merawat Tanah Leluhur”, diwarnai oleh partisipasi 20 siswa tingkat SMP/MTs dalam lomba bacarita sejarah dan cerita rakyat.
Lomba tersebut diadakan di Kawasan Pantai Tugulufa Kota Tidore Kepulauan pada Kamis, 8 Agustus 2024. Para siswa memperlihatkan kemampuan mereka dalam menganalisis dan menyampaikan cerita dari berbagai referensi.
Salah satu sumber cerita yang digunakan berasal dari karya Riyan Khamari, seorang penulis asal Kota Tidore Kepulauan, yang juga menjadi salah satu juri dalam lomba tersebut.
Riyan Khamari menyatakan bahwa sekitar 15 bukunya digunakan sebagai materi lomba, dengan cerita yang dipilih langsung oleh para peserta dan sekolah mereka, tanpa campur tangan panitia dalam penentuan materi.
Pekan Budaya Kota Rempah Tahun 2024 di Kota Tidore Kepulauan diselenggarakan oleh Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah XXI Maluku Utara bekerjasama dengan Pemerintah Daerah Kota Tidore Kepulauan.
Kepala BPK Wilayah XXI Provinsi Maluku Utara, Kuswanto, menjelaskan bahwa tema “Merawat Tanah Leluhur” dipilih sebagai bagian dari upaya pelestarian warisan budaya dan objek kebudayaan di wilayah Provinsi Maluku Utara. Pekan budaya ini juga mendukung program nasional jalur rempah sebagai program prioritas nasional di bidang kebudayaan.
Tujuan dari Pekan Budaya Kota Rempah 2024 adalah untuk membantu dalam pelestarian, promosi, dan publikasi kebudayaan di Maluku Utara.***