Film Berjudul Orang Ikan Karya Sutradara Mike Wiluan Bakal Tayang di TIFF 2024

SOROTAN KATA – Film Orang Ikan karya sutradara Mike Wiluan ditayangkan pada Tokyo International Film Festival (TIFF) ke-37 yang berlangsung mulai Senin, 28 Oktober 2024 hingga Rabu, 6 November 2024.

Karya kolaborasi antara sineas Indonesia, Singapura, Jepang, dan Inggris ini akan hadir di layar lebar TIFF 2024 pada Rabu, 30 Oktober 2024 dan Minggu, 3 November 2024 mendatang.

Orang Ikan mengisahkan tentang seorang tentara Jepang dan tahanan perang Inggris yang terdampar di sebuah pulau terpencil. Tentara Jepang bernama Saito dipulangkan ke Jepang untuk menghadapi hukuman mati, diborgol bersama tentara Inggris, Bronson. Namun, ketika kapal mereka diserang kapal selam sekutu, keduanya terdampar di pulau yang misterius.

Di pulau itu, mereka tidak sendirian. Sebuah makhluk yang disebut sebagai “Orang Ikan” mengincar mereka. Saito dan Bronson harus mengesampingkan permusuhan dan bersatu untuk bertahan hidup serta melawan makhluk tersebut sebelum mereka menjadi korban.

Film ini mengambil latar Perang Dunia II pada tahun 1942, memadukan teknologi pengambilan gambar dalam studio dan keaslian alam Indonesia yang memukau.

Dibintangi oleh Dean Fujioka dan Callum Woodhouse, Orang Ikan merupakan film horor yang menggabungkan elemen ketegangan dan keindahan alam liar dalam durasi 85 menit.

Film ini melibatkan sejumlah produser, seperti Eric Khoo, Alexandra Gottardo, Freddie Yeo, Tan Fong Cheng, Suzuki Lancaster Fumie, James Khii, dan Darryl Yeo. Sementara Asep Kalila bertindak sebagai sinematografer dan Matsumoto Akihiko sebagai pengarah musik.

Selain sebagai sutradara, Mike Wiluan juga dikenal sebagai penulis dan produser. Beberapa karyanya antara lain The Night Comes for Us (2018) dan Headshot (2016). Debut penyutradaraannya adalah melalui film Buffalo Boys (2018), yang tayang perdana di Fantasia Film Festival dan memenangkan Audience Award di Asian World Film Festival di Los Angeles, AS.

Film kedua Mike, Losmen Melati (2023), berhasil masuk layar lebar di Sitges Film Festival, setelah sebelumnya sukses dengan Losmen Melati the Series.***