Daerah
BPBD Kota Tidore Kepulauan Terima Bantuan Hibah Belasan Miliar dari BNPB RI

SOROTAN KATA – Pemerintah Kota Tidore Kepulauan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menerima hibah rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana senilai Rp 14.115.300.000 dari BNPB RI. Hibah tersebut diserahkan kembali oleh Sekretaris Daerah Kota Tidore Kepulauan, Ismail Dukomalamo, dalam Apel Gabungan di Halaman Kantor Wali Kota Tidore pada Senin, 18 Oktober 2024.
Dalam sambutannya, Ismail menyampaikan bahwa hibah ini hanya diberikan kepada 68 daerah dari 514 kabupaten/kota di Indonesia, menunjukkan kapasitas Kota Tidore Kepulauan yang unggul dalam penanganan kebencanaan. Hal ini termasuk penyusunan dokumen pascabencana yang menjadi syarat utama mendapatkan hibah tersebut.
“Lebih dari itu, kita juga berhasil meraih peringkat pertama nasional dalam Lomba Garnas Buana Kemendagri. Penghargaan ini menjadi bukti nyata komitmen kita dalam mengimplementasikan Standar Pelayanan Minimal (SPM) pada sub-urusan kebencanaan Kementerian Dalam Negeri,” ujar Ismail.
Ia juga menambahkan, BPBD Kota Tidore Kepulauan akan menerima 1 unit mobil rescue/mobil komando untuk memperkuat kesiapsiagaan dan respons terhadap bencana di wilayah tersebut.
“Semua pencapaian ini merupakan hasil kerja keras bersama. Saya mengajak seluruh elemen masyarakat, OPD, dan instansi terkait untuk terus bersinergi membangun Tidore Kepulauan yang tangguh, berdaya saing, dan melayani masyarakat sepenuh hati,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Abubakar, mengapresiasi kerja keras seluruh jajaran BPBD. Berkat dukungan serta kelengkapan dokumen, Kota Tidore Kepulauan berhasil mendapatkan hibah tersebut.
“Ada empat titik lokasi yang akan ditangani dengan anggaran ini. Satu titik di Kecamatan Tidore Utara dan tiga titik di Daratan Oba, yaitu di Desa Akelamo, Siokona, dan Maidi. Kami fokus pada pencegahan abrasi atau banjir rob dengan membangun penahan ombak,” jelasnya.
Muhammad juga mengapresiasi dukungan stakeholder dan OPD terkait yang membantu proses pengajuan hibah ini.
“Untuk mendapatkan hibah ini diperlukan kolaborasi dan kesiapan, seperti penyusunan Dokumen Pascabencana yang diajukan dan diverifikasi. Ke depan, kami akan mengajukan kembali untuk beberapa titik rawan bencana di Kota Tidore Kepulauan,” ujarnya.
Selain Kota Tidore Kepulauan, hibah rehabilitasi dan rekonstruksi ini juga diberikan kepada tiga daerah lain di Provinsi Maluku Utara, yaitu Kabupaten Halmahera Timur, Kabupaten Pulau Morotai, dan Kabupaten Kepulauan Sula, dengan nilai hibah yang bervariasi.***
- Daerah11 bulan ago
Bulan Depan Insentif Imam, Syara dan Pendeta di Kota Tidore Dibayarkan
- Daerah11 bulan ago
Ketua Organda Tidore Kecam Tindakan Premanisme Diduga Dilakukan Tim SAMADA di Mareku
- Daerah6 bulan ago
ASN Kota Tidore Kepulauan Mulai Konsolidasi Dukung Aksi Tuntutan DBH ke Pemprov Maluku Utara
- Berita2 bulan ago
Segera Terbit Buku Berjudul Tanpa Tidore, Indonesia Tidak Ada Pilar Timur dari Sabang Sampai Merauke
- Daerah4 bulan ago
Kelurahan Mareku Hadirkan Inovasi Pelayanan Publik Berbasis Teknologi
- Berita9 bulan ago
Pengembangan Ekonomi Kreatif di Kota Tidore, Ketua Gekrafs dan Dinas Pariwisata Gelar Audiensi dengan Kemenparekraf
- Politik11 bulan ago
Alasan DPC Partai Gerindra Kota Tidore Cabut Dukungan Politik kepada Paslon Wali Kota Tidore Sam Ada
- Daerah2 bulan ago
Disdukcapil Tidore: Hoax soal Rekomendasi Wali Kota dalam Layanan Kependudukan