Antisipasi Aktivitas Geng Motor di Medan, Ini yang Dilakukan Polda Sumatera Utara

Hukrim5 Dilihat

SOROTAN KATA – Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Utara (Sumut) mengerahkan 120 personel untuk melakukan patroli malam guna mengantisipasi aktivitas geng motor di Kota Medan.

“Personel yang dikerahkan merupakan gabungan dari Satuan Brimob, Direktorat Sabhara Polda Sumut, dan Polrestabes Medan,” ujar Kepala Bidang Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi pada Senin, 30 September 2024.

Hadi menjelaskan, peningkatan jumlah personel dalam patroli malam ini bertujuan untuk mencegah aksi geng motor, begal, serta kejahatan jalanan lainnya di wilayah tersebut.

Patroli ini menyisir beberapa ruas jalan yang dianggap rawan terjadinya kejahatan di Kota Medan, seperti Jalan Turi, Jalan Juanda, Jalan Air Bersih, dan Jalan Bahagia. Selain itu, patroli juga melintas di Jalan Matahari Raya, Jalan Klambir 5, Jalan Asrama, Jalan Ampera, serta kawasan lain seperti Jalan Karya, Jalan Pos, Jalan Tengku Amir Hamzah, dan Jalan Adam Malik.

“Patroli ini bertujuan untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat serta menekan angka kriminalitas jalanan,” jelas Hadi.

Hadi menegaskan bahwa Polda Sumut akan mengambil tindakan tegas terhadap geng motor, begal, dan pelaku kejahatan jalanan lainnya di wilayah hukumnya.

Puluhan anggota geng motor telah ditangkap dan diproses hukum, beberapa di antaranya terpaksa diambil tindakan tegas karena melawan petugas.

Sebelumnya, Tim Patroli Presisi Direktorat Samapta Polda Sumut telah menangkap 12 anggota geng motor di Kota Medan pada Selasa, 7 September 2024, dengan barang bukti berupa tiga senjata tajam, satu botol minuman keras oplosan, dan empat unit sepeda motor.

Menurut Hadi, hasil interogasi awal menunjukkan bahwa anggota geng motor yang masih di bawah umur ini berasal dari kelompok WLP, SL, dan Matador, yang diduga hendak melakukan tawuran.***