Connect with us

Daerah

Warga Hunian Kolong Jembatan di DKI Jakarta Diupayakan Dapat Hunian Layak

Published

on

Penjabat Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi saat meninjau hunian warga di kolong Jembatan Pakin, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (6/11/2024). Pemprov DKI Jakarta.

SOROTAN KATA – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengupayakan hunian layak bagi warganya, salah satunya dengan membangun rumah susun (rusun) yang akan diprioritaskan untuk warga yang membutuhkan.

“Setelah berbincang dengan warga yang tinggal di kolong jembatan, mereka ingin memiliki hunian yang layak. Tidak kehujanan saat hujan dan tidak kebanjiran. Tinggal di kolong jembatan membuat mereka rentan terkena penyakit,” ujar Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi, dalam keterangannya di Jakarta pada Rabu.

Advertisement

Pernyataan tersebut disampaikan saat kunjungan ke hunian warga di kolong Jembatan Pakin, Penjaringan, Jakarta Utara pada Rabu, 6 November 2024.

Dalam kunjungan tersebut, Teguh didampingi oleh Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Afan Adriansyah, Asisten Pemerintahan Sigit Wijatmoko, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kelik Indriyanto, Kepala Dinas Sumber Daya Air Ika Agustin Ningrum, serta Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim.

Advertisement

Setelah itu, Teguh melanjutkan peninjauan ke Rusun Petak Habitat Ancol di Jalan Tongkol 10, di mana ia dan jajaran memeriksa sejumlah fasilitas rusun yang kini telah memiliki dua menara dari sembilan yang direncanakan.

Teguh meminta Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara untuk mendata warga yang tinggal di tempat-tempat tidak layak, seperti di bawah kolong tol dan kolong jembatan.

Advertisement

Nantinya, mereka akan diprioritaskan untuk menghuni rusun yang berlokasi tidak jauh dari tempat tinggal semula.

“Saya juga instruksikan untuk memastikan kapasitas rusun cukup menampung warga yang tinggal di kolong tol dan kolong jembatan,” tambahnya.***

Advertisement
Advertisement

Trending