Universitas Nuku Wisuda Sarjana Angkatan XVII, Pemkot Tidore Dorong Lulusan Berdaya Saing

SOROTAN KATA – Gelar sarjana merupakan bentuk pengakuan atas penguasaan ilmu pengetahuan dan capaian akademik yang telah diraih. Hal ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi para wisudawan dan orang tua, tetapi juga bagi pemerintah daerah serta civitas akademika perguruan tinggi. Semoga seluruh capaian tersebut senantiasa mendapat berkah dari Allah SWT.

Hal itu disampaikan oleh Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Syofyan Saraha, saat membacakan sambutan Wali Kota Tidore Kepulauan pada Rapat Senat Terbuka Wisuda Sarjana Angkatan XVII dan Dies Natalis ke-24 Universitas Nuku Tahun 2025. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Universitas Nuku, Senin (22/12/2025).

“Atas nama Pemerintah Daerah, kami menyampaikan selamat kepada para wisudawan serta seluruh orang tua. Semoga para lulusan dapat mengabdikan diri di tengah masyarakat, bangsa, dan negara, khususnya di Kota Tidore Kepulauan yang kita cintai, dengan kemampuan, kreativitas, serta kemandirian, baik melalui dunia kerja maupun dengan merintis usaha untuk membuka lapangan pekerjaan,” ujar Syofyan.

Syofyan menambahkan, pelaksanaan wisuda merupakan refleksi keberhasilan penyelenggaraan pendidikan di daerah. Oleh karena itu, wisuda tidak seharusnya dipandang hanya sebagai kegiatan seremonial semata, melainkan harus disikapi secara arif dan bijaksana sebagai momentum evaluasi menyeluruh, mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, hingga penilaian hasil pendidikan yang telah dicapai.

“Tanggung jawab ini merupakan tugas seluruh perguruan tinggi, termasuk Universitas Nuku dan seluruh perguruan tinggi di Kota Tidore Kepulauan, untuk terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia lulusannya agar menjadi pribadi yang andal, berkualitas, kreatif, dan inovatif dalam menyongsong pembangunan daerah,” katanya.

Mengakhiri sambutannya, Syofyan menegaskan bahwa wisuda bukanlah akhir dari sebuah proses, melainkan pintu masuk menuju babak baru yang penuh tantangan sekaligus harapan. Wisuda menjadi titik awal bagi para lulusan untuk melangkah maju dan memberikan perubahan yang inovatif dan dinamis bagi bangsa, khususnya Kota Tidore Kepulauan.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Gubernur Maluku Utara, Sarbin Sehe, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Universitas Nuku telah banyak melahirkan pemimpin di Maluku Utara, khususnya di Kota Tidore Kepulauan. Salah satunya adalah Wali Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Sinen, yang merupakan alumni Universitas Nuku.

“Hal ini menjadi bukti bahwa Universitas Nuku mampu memberikan kontribusi nyata dan kehidupan baru bagi pembangunan di Maluku Utara serta di berbagai lingkungan kerja lainnya. Hari ini kita menyaksikan 124 wisudawan yang siap melanjutkan pembangunan di Maluku Utara. Teruslah maju dan tetap semangat dalam melayani serta memberikan manfaat terbaik bagi masyarakat,” ujar Sarbin.

Ia juga berharap para alumni Universitas Nuku dapat menjadi motor penggerak nilai-nilai kebhinekaan dan toleransi di Maluku Utara, khususnya di Kota Tidore Kepulauan.

Sementara itu, Rektor Universitas Nuku, Idris Sudin, dalam laporannya menyampaikan bahwa selama 24 tahun perjalanan Universitas Nuku, hingga Tahun Akademik 2025–2026 tercatat sebanyak 3.072 mahasiswa telah terdaftar, dengan 2.448 mahasiswa aktif. Jumlah lulusan bergelar sarjana mencapai 1.893 orang.

“Hasil penelusuran alumni menunjukkan bahwa sebagian besar lulusan Universitas Nuku telah bekerja dan tersebar di berbagai instansi pemerintahan, sektor swasta, serta mengembangkan usaha mandiri,” ungkap Idris.

Dari aspek akreditasi, Idris menambahkan bahwa Universitas Nuku saat ini terakreditasi “Baik” oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Sementara itu, dari sembilan program studi yang diselenggarakan, enam program studi berstatus akreditasi “Baik” dan tiga program studi lainnya telah meraih akreditasi “Baik Sekali”.***