SOROTAN KATA – PKB Kota Tidore Kepulauan, ungkap alasan rekomendasi PKB berlabuh di bakal pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Sinen dan Ahmad Lain (MASI AMAN).
Ketua Bappilu PKB Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Julham mengatakan, setelah adanya rekomendasi dari PKB yang mendukung pasangan Muhammad Sinen dan Ahmad Laiman, PKB dan PDIP akan bekerja sama untuk berjuang dan memenangkan pasangan calon dengan Jargon MASI AMAN.
“PKB mendukung pasangan MASI AMAN, karena memiliki visi yang sama dengan PDIP, dalam rangka menata pemerintahan Kota Tidore ke depan yang lebih baik,” ungkapnya pada acara syukuran MASI AMAN di Kelurahan Rum, Kecamatan Tidore Utara pada Jumat, 26 Juli 2024.
“Kami telah mendapatkan mandat langsung dari Sekjen DPP PKB bahwa pengurus PKB di tingkat DPC, PAC, ranting, dan kader PKB harus tunduk patuh dan taat untuk mengamankan kemenangan MASI AMAN di tahun 2024,” tambahnya.
Julham juga menegaskan, anggota DPRD terpilih dari PKB yang membangkang terhadap perintah partai, akan dikenai sanksi tegas, bahkan hingga pemecatan.
“Setelah ini, kami akan mengadakan rapat dan konsolidasi internal untuk merancang strategi-strategi pemenangan MASI AMAN, yang akan dibahas dalam rapat koalisi dengan PDIP,” tandasnya.
Senada dengan itu, Muhammad Sinen, calon Wali Kota Tidore Kepulauan, yang juga Ketua DPD PDIP Maluku Utara, menjelaskan, dua partai yang mendukung MASI AMAN ini ibarat buah semangka yang di luar berwarna hijau dan di dalam berwarna merah, memberikan rasa manis dan memiliki khasiat yang baik bagi kesehatan.
Selain itu, PKB dan PDIP memiliki ikatan emosional secara historis, yang patut diteruskan nilai juangnya untuk menguatkan semangat nasionalisme dan religius.
“Semua orang tahu PKB adalah NU, dan Bung Karno pernah mengatakan bahwa PDIP dan NU tidak boleh dipisahkan. Maka dari itu, dengan dukungan dari PKB, ini menjadi kekuatan baru bagi MASI AMAN untuk meraih kemenangan pada 27 November 2024 mendatang,” tegasnya.
Pantauan media ini, simpatisan dan pendukung MASI AMAN dengan kaos berwarna merah mendominasi, turut meramaikan penjemputan rombongan di Pelabuhan Rum, kemudian iring-iringan sampai ke kediaman Muhammad Sinen.***