Connect with us

Berita

Jadwal Tayang Film Misteri Berjudul Koma: Berhenti Sebelum Mati

Published

on

Para aktor yang berperan dalam film "Koma, Berhenti Sebelum Mati" saat menghadiri acara Premiere di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta, Rabu. Troy Star Pictures.

SOROTAN KATA – Troy Star Pictures memproduksi film drama misteri berjudul Koma: Berhenti Sebelum Mati, yang siap tayang di berbagai bioskop tanah air pada 31 Oktober mendatang. Film ini juga menampilkan keindahan alam, khususnya panorama Gunung Dempo, Sumatera Selatan.

“Film ini menyuguhkan petualangan dengan cerita unik yang dibalut panorama estetik Gunung Dempo. Ini menjadi daya tarik yang berbeda, selain pesan positif yang ingin disampaikan, terutama mengenai pentingnya menjaga keseimbangan alam,” kata produser film, Hartini, dalam keterangan pers pada Kamis, 24 Oktober 2024.

Advertisement

Koma mengisahkan petualangan tiga remaja yang datang ke Gunung Dempo dan terjebak dalam konflik yang tak pernah mereka bayangkan sebelumnya.

Mereka menghadapi misteri yang mengarah pada kondisi koma, membawa mereka ke dalam perjalanan misterius antara hidup dan mati. Alur cerita penuh kejutan ini berakhir dengan emosi yang mendalam dan pesan kuat tentang kesadaran akan kehidupan.

Advertisement

Film ini mengeksplorasi pengalaman seseorang yang terjebak dalam ruang koma—ruang jeda sebelum kematian atau ruang sebelum kembali ke dunia nyata.

Kisah tersebut tidak hanya menghadirkan ketegangan dan misteri, tetapi juga menyimpan makna inspiratif yang menggugah kesadaran penonton.

Advertisement

Disutradarai oleh Kin Jun, yang dikenal dengan karya-karya laga di layar lebar maupun televisi, *Koma* dibintangi oleh Emiliano Fernando Cortizo, Andi Viola, Robert Chaniago Timor, dan Nadya Yasmien. Keindahan Gunung Dempo menjadi latar unik yang memperkaya cerita.

Hartini menambahkan bahwa pemilihan Gunung Dempo, Pagar Alam, Sumatera Selatan sebagai latar cerita menguatkan unsur misteri dan keindahan alam yang terjalin erat dalam film ini.

Advertisement

Selain melibatkan aktor dari Jakarta, film ini juga didukung oleh pemain teater dan seniman lokal dari Pagar Alam.

Selain keindahan alamnya, Pagar Alam juga memiliki sejarah panjang sebagai pusat pertanian kopi dan teh sejak masa kolonial Belanda, serta menyimpan banyak misteri yang hingga kini belum terpecahkan.***

Advertisement
Advertisement

Trending