Connect with us

Daerah

Desa Maitara Utara Dorong Industri Olahan Buah Mangrove Bina Mari Rasa Doe‑Doe

Published

on

Kepala Desa Maitara Utara, Rizki. M Nur.
Kepala Desa Maitara Utara, Rizki. M Nur, dalam suatu kegiatan.

SOROTAN KATA – Pemerintah Desa Maitara Utara memperkuat misi mensejahterakan masyarakat lewat pengembangan produk unggulan berbasis buah mangrove.

Program ini dirancang sebagai kolaborasi dengan pemerintah daerah untuk mendorong inovasi ekonomi lokal.

Advertisement

Kepala Desa Maitara Utara Rizki. M Nur menjelaskan, tujuan utama adalah meningkatkan kesejahteraan melalui pengolahan buah mangrove menjadi produk bernilai jual tinggi.

Hal ini dilaksanakan melalui lembaga pemberdayaan masyarakat setempat, kelompok “Mari Rasa Kreatif“, yang digagas setelah pelatihan berbasis IPTEK dan teknologi tepat guna [jurnalbuguh.unila.ac.id].

Advertisement

Beberapa produk unggulan hasil pengolahan lokal antara lain:

Kue kering “Good Time” olahan buah Bruguiera gymnorrhiza, favorit hasil uji organoleptik kelompok masyarakat.

Advertisement

Selai ‘Dau’ selai dengan rasa alami mangrove yang diminati dan telah terbukti secara kualitas.

Semua proses produksi melibatkan tahapan:

Advertisement
  1. Penyuluhan teknis pemilihan bahan baku dan proses formulasi.
  2. Pelatihan praktik langsung pembuatan kue & selai.
  3. Uji kelayakan organoleptik untuk menjamin cita rasa.
  4. Pendampingan lanjutan untuk keberlanjutan usaha masyarakat ([jurnalbuguh.unila.ac.id] [researchgate.net].

Menurut tim pelatih dari Universitas Khairun, partisipasi warga sangat antusias setelah pelatihan, terbentuk kelompok wirausaha “Mari Rasa Kreatif” sebagai wadah produksi mandiri dan pengelolaan hasil secara kolektif ([jurnalbuguh.unila.ac.id].

Dampak & Harapan

Meningkatkan potensi ekonomi desa: produk olahan memiliki nilai jual tinggi dan memperluas peluang pasar.

Advertisement

Pemanfaatan sumber daya lokal** secara inovatif, sekaligus menjaga kelestarian mangrove.

Pemberdayaan masyarakat melalui transfer teknologi dan penguatan kelembagaan desa.

Advertisement

Kolaborasi inovatif ini menjadikan Desa Maitara Utara sebagai contoh bagi desa pesisir lainnya, dengan kekayaan alam dikembangkan secara modern dan berkelanjutan dalam skema “Mari Rasa Doe‑Doe”.***

Advertisement
Advertisement

Trending