Daerah
Aktivitas Gunung Ibu, Warga di Halmahera Barat Diimbau Gunakan Masker

SOROTAN KATA – Warga Kabupaten Halmahera Barat (Halbar), Provinsi Maluku Utara, diimbau untuk menggunakan masker dan kacamata saat beraktivitas di luar rumah, terutama bagi yang tinggal di sekitar Gunung Ibu, guna menghindari paparan abu vulkanik.
Hal ini disampaikan oleh petugas Pos Pengamatan Gunung Api Ibu di Halbar, Richard Chaniago, melalui keterangan tertulis pada Kamis, 31 Oktober 2024.
Dia meminta agar warga memperhatikan imbauan tersebut karena Gunung Ibu masih terus mengeluarkan abu.
Pada Kamis, 31 Oktober 2024 pagi sekitar pukul 10.06 WIT, Gunung Ibu mengeluarkan kolom abu kelabu setinggi 1.000 meter dengan intensitas tebal, yang condong ke arah tenggara.
Richard menjelaskan, erupsi gunung setinggi 1.325 meter dari permukaan laut ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 28 mm dan durasi sekitar 1 menit 56 detik dari Pos Pengamatan Gunung Api Ibu di Desa Gam Ici, Kecamatan Ibu.
Ia mengingatkan warga sekitar Gunung Ibu, pengunjung, dan wisatawan untuk tidak beraktivitas dalam radius 4 km dan perluasan sektoral sejauh 5 km ke arah bukaan kawah di bagian utara dari kawah aktif.
Dia juga berharap semua pihak menjaga suasana kondusif di masyarakat, tidak menyebarkan hoaks, dan mengabaikan isu-isu yang sumbernya tidak jelas, serta mengikuti arahan dari Pemerintah Daerah.
“Pemkab Halmahera Barat diharapkan terus berkoordinasi dengan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi di Bandung atau Pos Pengamatan Gunung Ibu di Desa Gam Ici untuk mendapatkan informasi langsung terkait aktivitas Gunung Ibu,” tambahnya.***
Daerah1 tahun agoBulan Depan Insentif Imam, Syara dan Pendeta di Kota Tidore Dibayarkan
Daerah1 tahun agoKetua Organda Tidore Kecam Tindakan Premanisme Diduga Dilakukan Tim SAMADA di Mareku
Daerah9 bulan agoASN Kota Tidore Kepulauan Mulai Konsolidasi Dukung Aksi Tuntutan DBH ke Pemprov Maluku Utara
Daerah7 bulan agoKelurahan Mareku Hadirkan Inovasi Pelayanan Publik Berbasis Teknologi
Berita5 bulan agoSegera Terbit Buku Berjudul Tanpa Tidore, Indonesia Tidak Ada Pilar Timur dari Sabang Sampai Merauke
Berita11 bulan agoPengembangan Ekonomi Kreatif di Kota Tidore, Ketua Gekrafs dan Dinas Pariwisata Gelar Audiensi dengan Kemenparekraf
Daerah5 bulan agoDisdukcapil Tidore: Hoax soal Rekomendasi Wali Kota dalam Layanan Kependudukan
Daerah4 bulan agoTerus Promosikan Sektor Pariwisata, Pemkot Tidore Gelar Camping Ground di Pulau Maitara











